Kata "erotisme" berasal dari nama dewa cinta Yunani yaitu Eros. Perasaan ini dipahami sebagai cinta kasih sensual atau dorongan seksual manusia (libido). Para filsuf dan teolog membeda-bedakan tiga jenis cinta kasih: eros, filia, dan agape. Dari ketiganya, eros dianggap yang paling egosentrik, yang terpusat pada pementingan diri pribadi
[dari Wikipedia Indonesia]